Sedangkan di Kendari akan dilaksanakan di Lakidende Kendari serta akan dihadiri 20.000 peserta di seluruh Sulawesi Tenggara.
Melalui muktamar itu, Juru Bicara Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) Ismail Yusanto mengatakan, HTI ingin menunjukkan arah perubahan yang semestinya yakni menuju tegaknya Khilafah.
“Pesan utama adalah bahwa umat harus turut serta dan semestinya menjadi motor penggerak utama perubahan politik dimanapun ia berada, termasuk di negeri ini. Perubahan memuju tegaknya khilafah,” jelasnya melalu rilis, Sabtu (4/5) di Jakarta.
Di sepanjang bulan Mei–Juni 2013, bertepatan dengan bulan Jumadil Akhir – Rajab 1434 H, Hizbut Tahrir Indonesia akan menyelenggarakan Muktamar Khilafah (MK) di 31 kota di seluruh Indonesia.
Puncaknya pada 2 Juni di Gelora Bung Karno, Jakarta yang inshya Allah akan diikuti sekitar 100 ribu peserta. Acara ini diselenggarakan sebagai medium untuk mengokohkan visi dan misi perjuangan umat untuk tegaknya kembali kehidupan Islam.[] fatih mujahid
Post a Comment