Baru-baru ini para pencinta robot hijau (nama lain untuk sistem aplikasi Android), dihebohkan dengan adanya aplikasi permainan dari Google Play berupa permainan yang menghina Islam bernama “Angry Prophets”. Dari sisi judul permainan saja sudah mengesankan pelecehan terhadap keyakinan tertentu. Meskipun tidak disebutkan siapa yang menjadi nabi dalam permainan ini, namun arah tendensinya dengan menampilkan latar belakang Ka’bah Makkah dan Masjid Al-Aqsha sudah menunjukkan ke arah mana permainan ini dimaksudkan.
Kemungkinan besar, bisa diketahuinya ada aplikasi permainan yang menghina Islam ini karena orang memasukkan kata kunci Angry – biasanya akan mengunduh permainan populer Angry Birds – otomatis kalau kata kunci itu dimasukkan, maka akan muncul semua turunan dari kata Angry termasuk aplikasi yang menghina Islam itu tadi.
Dalam diskripsi permainan disebutkan bahwa ‘pemain’ diminta untuk mengusir Iblis dari kota-kota suci dan dalam screenshoot diperlihatkan latar belakang Ka’bah dan masjid Al-Aqsha. Meski katanya kita diminta membantu ‘nabi’ mengusir para Iblis dari kota suci, namun menyatakan sebagai ‘nabi’ itu sendiri bermasalah jika digunakan untuk sebuah permainan.
Permainan ini sepertinya tidak berbeda jauh dengan ‘Angry Birds’ namun jika Angry Birds yang jadi biji ketapelnya adalah para burung, maka dalam permainan ini sesuai dengan namanya menjadikan visualisasi kepala yang dianggap sebagai ‘Prophet’(nabi). Tentu saja tidak sulit untuk menilai, siapa sosok yang dianggap ‘Prophet’ tersebut.
Ada dua model kepala dalam screenshoot permainan ini, satu kepala berbentuk seorang berpenamilan seperti Arab, lengkap dengan janggut tebal dengan sorban ala padang pasir, serta satu kepala berambut rada panjanga sebahu dan juga berjanggut tebal.
Post a Comment